Api yang terjadi di La Peñuela de Moguer (Huelva) dan hal ini telah mempengaruhi Kawasan Alam Doñana, telah menggarisbawahi pentingnya konservasi dan perlindungan lingkungan alam yang berharga ini. Kejadian ini membawa kita untuk merenungkan tindakan pencegahan dan konservasi yang diperlukan untuk menjaga salah satu ruang alam terpenting di Eropa.
Selanjutnya kita akan menelusuri lebih dalam nilai ekologi dan budaya Taman Nasional dan Alam Doñana, serta peran mendasarnya dalam menjaga keanekaragaman hayati Eropa.
Taman nasional Doñana
El Area Alam Doñana Ini mencakup Taman Nasional dan Taman Alam dan dinyatakan demikian pada tahun 1989, menjadi cagar ekologi terbesar di Eropa, menurut Junta de Andalucía. Di daerah kantong ini mereka berkumpul ekosistem perairan dan darat, yang menyediakan habitat unik bagi banyak spesies yang terancam punah seperti Lynx Iberia dan elang kekaisaran. Perlindungan ekosistem ini sangat penting karena kerapuhannya dan keanekaragaman hayati yang luas di dalamnya.
Ruang ini merupakan bagian dari Natura 2000 Network sebagai Kawasan Konservasi Khusus (ZEC) dan Kawasan Perlindungan Khusus Burung (SPA), memberikan Doñana status perlindungan yang lebih besar. Selain itu, pada tahun 1994, UNESCO mendeklarasikannya sebagai Situs Warisan Dunia, yang menggarisbawahi pentingnya konservasi secara global.
Selain relevansi ekologisnya, Doñana adalah kunci dalam jalur migrasi burung antara Afrika dan Eropa, memungkinkan ribuan burung menemukan tempat untuk transit, berkembang biak, dan berkembang biak. Rawa dan laguna sangat penting bagi kelangsungan hidup spesies ini, dan juga berkontribusi terhadap keseimbangan ekosistem di sekitarnya.
Kawasan lindung seluas lebih dari 100.000 hektar
Doñana meluas 108.087 hektar, terbagi antara Taman Alam (53.835 hektar) dan Taman Nasional (54.252 hektar). Meskipun merupakan kawasan lindung, risiko kebakaran hutan menunjukkan betapa rapuhnya kawasan ini. Meskipun terdapat undang-undang yang ketat dalam mengatur Taman Nasional, upaya yang terus dilakukan untuk melawan ancaman seperti kebakaran menggarisbawahi pentingnya a pencegahan aktif dan konstan.
Selama bertahun-tahun, ruang ini telah mencapai pencapaian penting pengakuan nasional dan internasional, menonjolkan nilai warisan alam dan budayanya. Dari pencanangan Taman Nasional pada tahun 1969, tempat ini telah menjadi pusat konservasi ekosistem unik berupa rawa, hutan, dan bukit pasir yang menjadi tempat tinggalnya.
Di antara hewan-hewan yang hidup di Doñana, ada dua spesies yang menonjol karena situasinya yang sulit: the Lynx Iberia, yang telah memulihkan sebagian populasinya berkat upaya konservasi, dan elang kekaisaran Iberia. Kedua spesies tersebut merupakan simbol dan berada dalam bahaya kepunahan yang serius Doñana adalah tempat perlindungan terakhir yang layak untuk kelangsungan hidup Anda.
Elemen yang membuat Doñana unik
El Taman Alam Doñana, dideklarasikan pada tahun 1989 oleh Dewan Pemerintah Junta de Andalucía, meluas ke provinsi Huelva, Seville dan Cádiz. Taman ini memainkan peran mendasar sebagai zona penyangga dampak manusia, bertindak sebagai bantalan terhadap kemungkinan tindakan yang dapat berdampak negatif terhadap Taman Nasional.
Selanjutnya, Doñana adalah a tempat istimewa untuk pariwisata berkelanjutan dan penelitian ilmiah. Ini menampung berbagai tanaman yang terancam, seperti juniper pesisir (Juniperus oxycedrus), dan merupakan tempat perlindungan terakhir bagi berbagai spesies perairan dan darat. Flora taman ini mencakup lebih dari 900 spesies tumbuhan berpembuluh dan pakis, yang mencerminkan keanekaragaman ekologi yang ada di kawasan tersebut.
Pengunjung Doñana dapat menikmati serangkaian kegiatan seperti rute berpemandu, menunggang kuda, dan mengamati burung mendekatkan diri pada keanekaragaman hayati tanpa menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan. Kegiatan-kegiatan ini dirancang untuk menimbulkan dampak seminimal mungkin dan menjamin pelestarian ekosistem dalam jangka panjang.
Di antara semak belukar Mediterania dan bukit pasir bergerak, Doñana juga memiliki makna sejarah. Peninggalan Neolitikum telah ditemukan di wilayahnya dan, menurut tradisi, mungkin merupakan rumah bagi kerajaan mitos Tartessos. Selama berabad-abad, rawa-rawa dan pasir juga digunakan oleh bangsa Romawi dan, kemudian, oleh adipati Medina-Sidonia.
El warisan budaya dan sejarah Doñana Ini juga mencakup penggunaannya sebagai kawasan perburuan kerajaan selama abad ke-1950 dan kemudian sebagai hutan lindung dan peternakan pada abad ke-XNUMX. Pada abad ke-XNUMX, para ilmuwan mulai menunjukkan nilai uniknya, dan Profesor José Antonio Valverde-lah yang memimpin gerakan konservasi pada tahun XNUMX-an Cagar Biologi Doñana, yang merupakan awal konversinya menjadi Taman Nasional.
Doñana telah berhasil mempertahankan kepentingannya ekologi, sejarah dan budaya selama berabad-abad, menjadi rujukan dalam konservasi di Eropa.
Saat ini, rawa dan ekosistem terkait tetap menjadi salah satu kawasan lindung terpenting di Spanyol, yang menampung keduanya spesies simbolis serta ribuan pengunjung setiap tahunnya, yang dapat menikmati sudut unik dunia ini.