Energi panas bumi: aplikasi, keuntungan dan situasi di Spanyol

  • Energi panas bumi memanfaatkan panas internal bumi.
  • Aplikasi utamanya meliputi produksi listrik dan AC.
  • Spanyol memiliki potensi panas bumi khususnya di Kepulauan Canary.

Energi panas bumi

Energi panas bumi merupakan salah satu sumber daya terbarukan yang paling menarik dan menjanjikan karena kemampuannya memanfaatkan panas internal bumi. Potensinya untuk memperbaiki kondisi pasokan energi di berbagai sektor menjadikannya salah satu teknologi terbarukan yang paling menarik untuk masa depan. Selanjutnya, kita akan mendalami apa itu energi panas bumi, cara kerjanya, sejarahnya, penerapannya, kelebihan dan kekurangannya, serta situasinya di Spanyol.

Apa itu energi panas bumi?

Energi panas bumi Ini didefinisikan sebagai sumber energi terbarukan yang memanfaatkan panas dari lapisan tanah bawah bumi. Panas ini dihasilkan di dalam bumi dan naik ke permukaan dalam fenomena geologi seperti gunung berapi, geyser, dan sumber air panas. Namun, panas ini tidak hanya dapat digunakan dalam fenomena ini. Hal ini juga dimungkinkan dengan memasang sistem ekstraksi panas bawah tanah, seperti pompa panas bumi, yang memungkinkan penggunaannya untuk pemanasan, pendinginan, dan bahkan pembangkit listrik.

Ketika kita berbicara tentang energi panas bumi dengan entalpi rendah, yang kita maksud adalah energi yang ditemukan pada kedalaman yang lebih dangkal, sedangkan sumber daya dengan entalpi tinggi dapat ditemukan pada kedalaman beberapa kilometer.

Penggunaan panas bumi

Energi panas bumi telah terbukti menjadi pilihan yang andal, konstan, dan berjangka panjang, karena mampu menghasilkan energi tanpa bergantung pada fluktuasi musiman seperti yang terjadi pada energi surya atau angin. Namun sebaran geografisnya ditentukan oleh ketersediaannya deposito panas di daerah yang menguntungkan.

Sejarah energi panas bumi

Sejarah energi panas bumi di Eropa dimulai dengan Swedia sebagai pionirnya, didorong oleh krisis minyak pada tahun 1979. Kebutuhan akan sumber energi alternatif membuat banyak negara memanfaatkan sumber terbarukan tersebut. Finlandia, Amerika Serikat, Jepang, Jerman, Perancis dan Belanda juga telah mengembangkan kemampuan yang signifikan dalam bidang ini selama beberapa dekade.

Secara global, Islandia adalah salah satu negara yang mengalami kemajuan paling pesat dalam bidang ini, memanfaatkan sumber daya vulkanik bersuhu tinggi untuk produksi listrik dan pemanas bangunan. Baru-baru ini, di Amerika Selatan, Chili telah meresmikan pembangkit listrik tenaga panas bumi pertama di benua tersebut, yang menunjukkan meningkatnya minat terhadap teknologi ini di wilayah lain.

Aplikasi energi panas bumi

Aplikasi energi panas bumi

Penerapan energi panas bumi bervariasi dan bergantung pada suhu sumber daya panas bumi yang tersedia:

  • Produksi listrik: Sumber daya dengan entalpi tinggi (>150°C) ideal untuk menghasilkan listrik melalui turbin uap.
  • Sistem pemompaan panas: Sumber daya dengan entalpi rendah (30-150 °C) digunakan untuk mengkondisikan udara pada bangunan, seperti rumah, kantor, atau bahkan rumah kaca dan kolam budidaya. Jenis aplikasi ini semakin banyak dikembangkan di negara-negara seperti Amerika Serikat, Jepang, dan beberapa wilayah Eropa.
  • Industri dan pertanian: Industri membutuhkan energi panas untuk proses seperti pengeringan, ekstraksi kimia, pasteurisasi, dan pemanasan rumah kaca, menjadikan panas bumi sebagai sumber daya yang berharga.
  • Pemanasan perkotaan: Beberapa negara seperti Islandia menggunakan energi panas bumi untuk menyediakan pemanas bagi seluruh distrik melalui sistem terpusat, sehingga mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Keuntungan energi panas bumi

Energi panas bumi memiliki banyak keuntungan:

  1. Sumber lokal dan gratis: Energi panas bumi tidak bergantung pada impor dan selalu tersedia di negara-negara yang memiliki cadangan yang sesuai.
  2. Menghargai lingkungan: Pembangkit energi panas bumi hanya menghasilkan sedikit emisi gas rumah kaca, sehingga menjadikannya sumber energi yang ramah lingkungan.
  3. Potensi penciptaan lapangan kerja: Fasilitas energi panas bumi menciptakan permintaan akan pekerja terampil di bidang teknik, pengeboran, dan bidang teknis lainnya.
  4. Biaya stabil jangka panjang: Berbeda dengan sumber energi tak terbarukan, energi panas bumi tidak terpengaruh oleh fluktuasi harga bahan bakar, sehingga menjamin stabilitas biaya pembangkitan.

Kerugian dari energi panas bumi

Meskipun mempunyai banyak manfaat, energi panas bumi juga mempunyai beberapa kelemahan yang harus diatasi:

  1. Pertunjukan terbatas pada tempat asal: Fasilitas tersebut harus dekat dengan deposito, sehingga membatasi distribusi dan aksesnya ke wilayah perkotaan yang terpencil.
  2. Investasi awal yang tinggi: Infrastruktur eksploitasi cadangan panas bumi memerlukan investasi yang signifikan, baik dalam eksplorasi maupun pengeboran dan pembangunan pembangkit.
  3. Degradasi simpanan: Eksploitasi cadangan yang berlebihan dapat menguras sumber daya jika tidak ada pengendalian yang memadai terhadap kapasitas regenerasinya.
  4. Risiko gempa bumi: Dalam kasus yang jarang terjadi, operasi panas bumi dapat memicu gempa bumi akibat perubahan tekanan di bawah permukaan.

Energi panas bumi di Spanyol

Peta panas bumi Spanyol

Dalam kasus Spanyol, pemanfaatan energi panas bumi masih sangat terbatas dibandingkan negara Eropa lainnya. Meskipun potensi signifikan telah terdeteksi di beberapa daerah, seperti Canary Islands Karena asal usulnya dari gunung berapi, kurangnya investasi dan kebijakan yang memadai telah menghambat pengembangan teknologi ini di negara ini.

Namun, ada berita yang menggembirakan: Galicia bisa menjadi salah satu wilayah pertama yang menggunakan energi panas bumi untuk pemanas, AC, dan air panas di gedung-gedung. Selain itu, meningkatnya minat terhadap pompa panas bumi juga mendorong permintaan di sektor perumahan.

Meskipun pengembangan proyek pembangkit listrik berskala besar tidak dapat dilakukan di banyak wilayah di Spanyol, penggunaannya dalam aplikasi yang lebih kecil, seperti sistem pemanas, semakin meluas, dibantu oleh insentif ekonomi dan teknologi.

Perspektif global dan proyek yang relevan

Secara global, penggunaan energi panas bumi meningkat pesat di wilayah-wilayah dengan potensi tinggi, seperti Islandia, Selandia Baru, dan sebagian Amerika Tengah. Chile, misalnya, baru-baru ini meresmikan pembangkit listrik tenaga panas bumi pertama di Amerika Selatan yang mampu menghasilkan energi bagi lebih dari 165.000 keluarga.

Jenis proyek ini menonjol karena kemampuannya menghasilkan energi bersih, memanfaatkan sumber daya alam bumi tanpa menimbulkan dampak lingkungan yang signifikan. Faktanya, energi panas bumi merupakan salah satu sumber energi terbarukan dengan jejak karbon terendah.

Pembangkit listrik tenaga panas bumi

Meskipun ada beberapa tantangan terkait geografi dan investasi awal, energi panas bumi dipandang sebagai solusi yang tepat untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Dibandingkan dengan sumber energi terbarukan lainnya seperti tenaga surya atau angin, keunggulannya adalah bersifat konstan dan tidak bergantung pada faktor iklim.

Di negara kita, jalan yang harus ditempuh untuk mencapai implementasi massal masih panjang, namun dengan kebijakan yang tepat, penggunaan sumber energi ini dapat meningkat pesat di tahun-tahun mendatang.


tinggalkan Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai dengan *

*

*

  1. Penanggung jawab data: Miguel Ángel Gatón
  2. Tujuan data: Mengontrol SPAM, manajemen komentar.
  3. Legitimasi: Persetujuan Anda
  4. Komunikasi data: Data tidak akan dikomunikasikan kepada pihak ketiga kecuali dengan kewajiban hukum.
  5. Penyimpanan data: Basis data dihosting oleh Occentus Networks (UE)
  6. Hak: Anda dapat membatasi, memulihkan, dan menghapus informasi Anda kapan saja.